Jumat, 03 September 2010

DI KALA KAU MELIHAT JURANG,

apa yang akan kau lakukan?
Melihat jurang itu dari atas, atau terjun kebawahnya?

Jurang ini gemerlap, bukan gelap.
Semua orang terjun ke dalamnya,
menikmati kenikmatan dunia dan mungkin akherat.

Lalu, apa pilihanmu?
mengikuti orang-orang itu
ato tetap berdiri di mulut jurang?

ingat..jurang..kau tak pernah tau apa yang disembunyikan di dalam nadinya..

4 komentar:

  1. apa yang kamu pilih,
    melihat jurang dari tepiannya atau melihat tepiannya dari bawah jurang?

    sebab jika kamu memilih melihat dari tepiannya, kamu akan menemukan kegelapan dan kemuraman di bawah jurang.

    tetapi jika kamu memilih melihat tepiannya dari bawah jurang, kamu akan menemukan terang dan kecerahan di atas sana.

    jadi apa yang kamu pilih?

    BalasHapus
  2. apa yang kamu pikirkan ketika kamu tepian jurang itu dari bawah?
    inginkah kamu memanjat keatas?

    Jurang ini penuh dengan kenikmatan
    sebuah dunia yang gemerlap namun gelap
    kamu ditarik terus sampai mencapai nadinya

    kamu mau meninggalkan jurang itu, memanjat ke tepiannya..
    tapi gravitasi dunia itu menahanmu karam disana

    orang yang ingin membantumu naik, tidak berani untuk masuk ke jurang

    jadi apa yang akan kamu lakukan?

    BalasHapus
  3. subjektif, naiklah. dakilah. gapailah terang di atas sana.
    sebesar apa pun ditarik dalam sebuah kegelapan, ada kalanya terang setitik mampu menarik perhatian lebih ditengah kegelapan. namun tidak sebaliknya.

    jadi apa subjektifitasmu?

    BalasHapus
  4. ya aku akan naik, tapi kegelapan sudah terlalu pekat
    entah apa yag kulakukan. Aku melihat terang, tapi aku adalah gelap
    aku ingin naik, tapi aku ditarik
    semakin aku berharap, semakin aku takut
    apakah terang itu akan menunggu ku sampai aku ke tiba di tepian jurang?

    BalasHapus